Cilegon, CNN Indonesia —
Tiket kapal feri di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, sudah habis hingga Selasa (9/4) ini. Penumpang yang tidak kebagian tiket pun bisa membeli tiket secara langsung di pelabuhan atau go show.
Kapolda Banten Irjen Abdul Karim mengatakan calon penumpang akan diarahkan ke Dermaga 7. Petugas akan melayani pembelian tiket secara langsung.
“Yang tidak memiliki tiket ataupun tidak membeli tiket kita arahkan ke Dermaga 7, nanti di verifikasi pembelian tiket manual. Ke depan saya belum tahu, belum ada perubahan kebijakan itu. Sudah disepakati itu dengan pihak ASDP,” ujar Abdul di Dermaga Eksekutif Merak, Selasa.
Pada Senin (8/4), Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) PMK Muhadjir Effendy sempat meninjau langsung arus mudik di Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Merak.
Ada sebagian pemudik yang datang ke pelabuhan tanpa punya tiket kapal feri. Menurut Abdul, pemerintah dan PT ASDP Indonesia Ferry akhirnya menyepakati pemudik bisa membeli tiket langsung.
“Kita melihat ada penumpukan di gate masuk Pelabuhan Merak. Kenapa belum ada pergerakan, kita temukan ada beberapa kendaraan yang tidak memiliki tiket, kemudian kita koordinasikan dengan ASDP untuk memberikan solusi ini, supaya kita mempercepat jangan terhambat masyarakat,” ucapnya.
Adapun sejak tahun lalu, pembelian tiket kapal feri sudah tidak bisa dilakukan secara langsung. Semua tiket kapal feri harus dibeli secara online, tak bisa lagi dibeli saat ingin melakukan penyeberangan di pelabuhan.
Namun, saat ini banyak masyarakat mengeluhkan tidak bisa memesan tiket penyeberangan dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni hingga 16 April 2024.
(ynd/tsa)