Jakarta, CNN Indonesia —
Sejumlah penumpang bus dengan tujuan Jakarta telantar di Terminal Bulupitu Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Mereka menunggu bus yang akan mengangkut balik sejak semalam.
Titin (52), penumpang bus tujuan Bekasi mengungkapkan bus yang akan ditumpangi seharusnya berangkat dari terminal setempat pada Minggu (14/4) pukul 19.00 WIB.
“Saya pesan tiket itu hari Selasa pagi dapat Minggu semalam jam 7. Terus katanya mundur tadi pagi jam 7,” katanya kepada wartawan, Senin (15/4).
Mendapat informasi penundaan keberangkatan ia kembali lagi ke tempat saudaranya, lalu kembali ke terminal setempat pukul 06.30 WIB pagi tadi.
“Saya nunggu dari semalam. Tapi karena ada informasi kaya gitu jadi saya pulang lagi ke tempat saudara. Terus tadi pagi ke sini lagi ternyata belum ada juga busnya,” terangnya.
Menurut informasi yang didapat, bus yang akan ditumpanginya terjebak macet di Jalan Bumiayu-Ajibarang. Ia hanya bisa pasrah menunggu keberangkatan yang belum pasti.
Sejumlah penumpang menunggu keberangkatan bus di ruang tunggu Terminal Bulupitu Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (15/4).
“Katanya memang macet di Ajibarang. Kakak saya saja berangkat kemarin sore abis Asar. Ini baru sampai di Tangerang. Katanya macet 7 jam di Bumiayu terus sama di Cikampek juga,” jelasnya.
“Saya tetap nunggu saja lah. Karena kalau ke stasiun cari tiket takutnya enggak dapat juga. Sudah telanjur pesan tiket bus juga. Saya mau balik ke Bekasi,” sambungnya.
Kondisi yang lebih parah juga dialami Agung (47) yang akan kembali ke Cibitung. Ia bersama istri dan kedua anaknya terpaksa harus menginap di ruang tunggu terminal karena busnya tertunda.
“Saya nginap satu malam di sini (terminal). Harusnya busnya berangkat jam 7 malam. Naik bus Sinar Jaya. Tadi sih informasinya jam 8 sudah ada bus. Tapi sampai sekarang belum ada,” ujarnya.
Dari informasi yang didapat, bus Sinar Jaya yang akan ditumpangi terjebak macet di Ajibarang. Meski begitu ia hanya bisa pasrah dan menunggu bus yang akan ditumpangi.
“Saya datang semalam jam setengah 7. Ini tetap nunggu saja mau gimana lagi tiketnya sudah kebeli. Ini belum tahu berangkat jam berapa pasrah saja mau gimana lagi,” ungkapnya.
Agung mengaku kapok menggunakan armada bus. Untuk mudik tahun depan ia berencana menggunakan transportasi kereta api.
“Ini pengalaman menunggu paling lama sepanjang mudik. Jadi kapok naik bus. Kemarin waktu mudik ke sini saya naik kereta api. Tahun depan naik kereta saja lah,” akunya.
Sementara itu, Koordinator PO Sinar Jaya Terminal Bulupitu Purwokerto, Bayu Santoso mengaku kondisi ini di luar prediksi. Dari data yang dihimpun, terdapat sekitar 120-an penumpang yang keberangkatannya tertunda.
“Ini memang macet banget. Di luar prediksi kita. Kurang lebih ada 120 penumpang yang kita tunda karena prediksi jam setengah 8 pagi bisa berangkat ternyata masih di Ajibarang (armada bus),” katanya.
Menurutnya saat ini armada bus yang akan membawa penumpang di Terminal Bulupitu Purwokerto masih tertahan di Ajibarang sejak semalam.
“Dari kemarin sore sudah di Prupuk tapi sampai sekarang masih di Ajibarang tertahan di sana. Penumpang yang harusnya berangkat kemarin sore kita tunda pagi ini dengan prediksi mungkin jam 4 atau 5 pagi tadi sudah masuk sini. Kita kasih waktu istirahat pengemudi biar jam setengah 8 bisa berangkat. Tapi ternyata sampai sekarang masih tertahan di Ajibarang,” ujarnya.
Pihaknya mengaku akan langsung memberangkatkan penumpang yang tertunda begitu bus masuk ke terminal. Bus tersebut sengaja dikirim dari pusat dengan kondisi kosong untuk mengantisipasi penumpang yang tertunda.
“Ada 3 armada jurusan Merak, Tanjung Priok dan Bekasi yang kami tunda yang harusnya berangkat kemarin sore jadi pagi ini. Nanti bus datang langsung berangkat. Karena ada 2 pengemudi di satu bus. Ajibarang ke sini informasinya lancar. Jadi nanti begitu tiba langsung berangkat. Ini bus posisinya kosong tidak ada penumpangnya. Memang dikirim dari pusat untuk menggantikan unit yang tertahan,” pungkasnya.
Baca selengkapnya di sini.
(tim/isn)