Jakarta, CNN Indonesia

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto meminta Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Tonny Harjono yang baru dilantik membantu pengamanan di Selat Malaka dan Laut Natuna Utara.

“Membantu mengamankan Selat Malaka. Ini sangat penting karena permasalahan isu Selat Malaka terus ada dan adalah pengamanan Laut Natuna Utara,” kata Hadi usai sertijab KSAU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jumat (5/4).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hadi mengatakan peran TNI AU sangat penting di dua titik itu, sehingga harus disiapkan alutsista dalam membantu pengamanan.

“Baik pesawat tempur maupun pesawat angkut. Pesawat intai khususnya,” ujar eks Panglima TNI ini.

Selain itu, Hadi menyinggung soal pengamanan udara di wilayah perbatasan seperti perbatasan Indonesia dengan Malaysia, Timor Leste, dan Papua Nugini.

“Perbatasan darat, antara Indonesia dengan Malaysia. Indonesia dengan Timor Leste, dan Indonesia dengan Papua Nugini. Dan dukungan penuh untuk operasi militer selain perang untuk pengamanan wilayah rawan di Papua,” kata Hadi.

Marsekal Tonny Harjono baru dilantik sebagai KSAU menggantikan Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan masuk usia pensiun.

Tonny adalah lulusan Akademi Angkatan Udara tahun 1993. Pria kelahiran 4 Oktober 1971 ini pernah menjabat pada sejumlah posisi penting dalam perjalanan kariernya.

Jabatan terakhirnya sebelum ditunjuk menjadi KSAU adalah Pangkogabwilhan II. Jabatan tersebut diemban sejak Desember 2023.

(yoa/fra)

[Gambas:Video CNN]





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *